Apakah limit kredit akulaku harus dibayar jika tidak digunakan? – Banyak sekali pertanyaan seputar tentang akulaku, dari mulai cara pengajuan agar acc, limit tidak bisa digunakan, sampai kredit berkurang dll, namun ada satu pertanyaan yang menarik dari para pembaca tentang limit yang tidak digunakan. Apakah harus dibayarkan juga? Sebagai pengguna baru yang masih ragu ragu, sekedar iseng daftar akulaku, atau dipakai hanya sekali saja terus dibiarkan saja tentu harus mengetahui jawabannya. Sebab terlepas dibayar atau tidak bisa jadi masalah dikemudian hari.
Sebelum penulis jawab, ada pertanyaan untuk kalian? Kenapa mendaftar akulaku kalau tidak niat digunakan limit kredit untuk cicilan barang? Iseng? Perlu diingat mendaftar akulaku pakai data diri seperti ktp, nomor, email yang mungkin privasi. Walau tidak digunakan, bisa jadi digunakan akulaku untuk promosi lewat email dan no hpmu. Kalian mungkin terganggu dengan promosi tersebut. Jadi kalau iseng, jangan deh. Berbeda lagi kalau sebelumnya membeli barang cicilan seperti hp, laptop atau kamera dengan limit kredit akulaku. Kemudian setelah lunas kredit kembali bali bahkan tambah banyak.
Apakah Limit Kredit akulaku harus dibayar?
Setelah Anda menggunakan limit kredit akulaku untuk cicilan, kemudian sudah lunas. Maka limit kredit akan kembali normal, bahkan bisa naik kalau cicilannya rutin dan tidak pernah nunggak. Limit kredit yang tidak digunakan tersebut tidak perlu di bayar. Limit kredit harus dibayarkan jika ada cicilan saja. Selain itu kredit akulaku berbeda dengan kartu kredit yang ada iuran tahunan. Apabila kartu kredit tidak digunakan, pengguna tetap dibebankan biaya iuran tahunan. Kalau akulaku tidak ada biaya administrasi, iuran tahun atau biaya lainnya.
Mengingat terlanjur sudah mengajukan limit dan sudah di acc tetapi malah tidak jadi dipakai untuk kredit barang atau sudah tidak digunakan lagi. Sebaiknya pengguna menutup akun akulaku secepatnya. Tidak hanya uninstall aplikasinya, melainkan menutup akun agar data kita juga hilang dari sistem akulaku. Kalau hanya unsintall datanya masih ada, dan anda masih sewaktu waktu bisa masuk. Berbeda dengan tutup akun, Anda bebas dari promosi akulaku, serta kontak, alamat dan indetitas sudah dihapus dari akulaku.
Cara Menghapus Akun Akulaku Secara Permanen
Cara satu satunya paling aman agar data kita aman adalah mengapus akun akulaku. Caranya tidak sulit, tinggal mengikuti langkah berikut :
- Menghubungi Customer service Akulaku di 1500920 . Pastikan menghubungi pada hari dan jam kerja. Senin- jum’at pukul 08.00 s,d 21.00 WIB
- Utarakan ke CS bahwa ingin menghapus akun akulaku dengan alasan yang kuat. Kemudian CS menanyakan identitas diakulaku seperti ID, akun dan data lainnya. Ketika sudah cocok, maka CS akan melanjutkan ke bagian teknis untuk dilakukan penghapusan.
- Penghapusan akan memakan waktu beberapa hari kerja, Anda bisa menanyakan lagi CS sesuai waktu yang dijanjikan agar memastikan akun benar benar terhapus
- Selanjutnya tinggal hapus aplikasi akulaku dari hpmu. Silakan ke bagian pengaturan aplikasi, pilih aplikasi akulaku, kemudian hapus.
Selian Call center, Anda juga bisa menghubungi CS lewat : whatsapp +62 811-1350-8161 dan email cs.id@akulaku.com.
Cara ini tidak boleh atau tidak bisa dilakukan oleh pengguna yang masih punya tanggungan. Jika mau kabur dari akulaku karena tidak membayar Anda tetap dikejar sama debtcollector ke rumah Anda. dan mungkin akan terganggu dengan cara penagihannya. Lebih baik segera lunasi agar terbebas dari debtcollector yang menganggu.
Baca juga : Kredit akulaku tanpa DP
Untung Rugi Pakai Akulaku
Jadi, mengenai pertanyaan apakah limit kredit akulaku harus dibayarkan jika tidak gunakan sudah terjawab. Yang wajib membayar adalah pengguna yang menggunakan limit kredit tersebut untuk belanja maupun KTA Kilat. Yang tidak, tidak perlu membayar limit kredit.
Untung rugi pakai akulaku adalah akulaku tidak perlu kartu kredit untuk cicilan, bahkan tidak perlu rekening bank, karena pembayaran angsuran bisa lewat indomaret/alfamart. Proses cepat dan tidak ribet. Mitra akulaku banyak mulai dari shopee, bukalapak dan jd, id dan mitra offline lainnya. Sayangnya bunga yang dibebankan relatif tinggi daripada bunga yang dibebankan oleh bank. Jadi bagaimana kawan? Tentukan pilihanmu!
